Wednesday, 8 May 2019
Tafsir Surat Al-Qiyamah Dan Terjemahan
Surat Al-Qiyamah (Hari Kiamat)
40 Ayat • Surat ke 75 • Makkiyah
Surat Al-Qiyamah Ayat 1
لَا أُقْسِمُ بِيَوْمِ الْقِيَامَةِ
1. Aku bersumpah demi hari kiamat,
Surat Al-Qiyamah Ayat 2
وَلَا أُقْسِمُ بِالنَّفْسِ اللَّوَّامَةِ
2. dan aku bersumpah dengan jiwa yang amat menyesali (dirinya sendiri).
Surat Al-Qiyamah Ayat 3
أَيَحْسَبُ الْإِنْسَانُ أَلَّنْ نَجْمَعَ عِظَامَهُ
3. Apakah manusia mengira, bahwa Kami tidak akan mengumpulkan (kembali) tulang belulangnya?
Surat Al-Qiyamah Ayat 4
بَلَىٰ قَادِرِينَ عَلَىٰ أَنْ نُسَوِّيَ بَنَانَهُ
4. Bukan demikian, sebenarnya Kami kuasa menyusun (kembali) jari jemarinya dengan sempurna.
Surat Al-Qiyamah Ayat 5
بَلْ يُرِيدُ الْإِنْسَانُ لِيَفْجُرَ أَمَامَهُ
5. Bahkan manusia itu hendak membuat maksiat terus menerus.
Surat Al-Qiyamah Ayat 6
يَسْأَلُ أَيَّانَ يَوْمُ الْقِيَامَةِ
6. Ia berkata: "Bilakah hari kiamat itu?"
Surat Al-Qiyamah Ayat 7
فَإِذَا بَرِقَ الْبَصَرُ
7. Maka apabila mata terbelalak (ketakutan),
Surat Al-Qiyamah Ayat 8
وَخَسَفَ الْقَمَرُ
8. dan apabila bulan telah hilang cahayanya,
Surat Al-Qiyamah Ayat 9
وَجُمِعَ الشَّمْسُ وَالْقَمَرُ
9. dan matahari dan bulan dikumpulkan,
Surat Al-Qiyamah Ayat 10
يَقُولُ الْإِنْسَانُ يَوْمَئِذٍ أَيْنَ الْمَفَرُّ
10. pada hari itu manusia berkata: "Ke mana tempat berlari?"
Surat Al-Qiyamah Ayat 11
كَلَّا لَا وَزَرَ
11. sekali-kali tidak! Tidak ada tempat berlindung!
Surat Al-Qiyamah Ayat 12
إِلَىٰ رَبِّكَ يَوْمَئِذٍ الْمُسْتَقَرُّ
12. Hanya kepada Tuhanmu sajalah pada hari itu tempat kembali.
Surat Al-Qiyamah Ayat 13
يُنَبَّأُ الْإِنْسَانُ يَوْمَئِذٍ بِمَا قَدَّمَ وَأَخَّرَ
13. Pada hari itu diberitakan kepada manusia apa yang telah dikerjakannya dan apa yang dilalaikannya.
Surat Al-Qiyamah Ayat 14
بَلِ الْإِنْسَانُ عَلَىٰ نَفْسِهِ بَصِيرَةٌ
14. Bahkan manusia itu menjadi saksi atas dirinya sendiri,
Surat Al-Qiyamah Ayat 15
وَلَوْ أَلْقَىٰ مَعَاذِيرَهُ
15. meskipun dia mengemukakan alasan-alasannya.
Surat Al-Qiyamah Ayat 16
لَا تُحَرِّكْ بِهِ لِسَانَكَ لِتَعْجَلَ بِهِ
16. Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Al Quran karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya.
Surat Al-Qiyamah Ayat 17
إِنَّ عَلَيْنَا جَمْعَهُ وَقُرْآنَهُ
17. Sesungguhnya atas tanggungan Kamilah mengumpulkannya (di dadamu) dan (membuatmu pandai) membacanya.
Surat Al-Qiyamah Ayat 18
فَإِذَا قَرَأْنَاهُ فَاتَّبِعْ قُرْآنَهُ
18. Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu.
Surat Al-Qiyamah Ayat 19
ثُمَّ إِنَّ عَلَيْنَا بَيَانَهُ
19. Kemudian, sesungguhnya atas tanggungan Kamilah penjelasannya.
Surat Al-Qiyamah Ayat 20
كَلَّا بَلْ تُحِبُّونَ الْعَاجِلَةَ
20. Sekali-kali janganlah demikian. Sebenarnya kamu (hai manusia) mencintai kehidupan dunia,
Surat Al-Qiyamah Ayat 21
وَتَذَرُونَ الْآخِرَةَ
21. dan meninggalkan (kehidupan) akhirat.
Surat Al-Qiyamah Ayat 22
وُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ نَاضِرَةٌ
22. Wajah-wajah (orang-orang mukmin) pada hari itu berseri-seri.
Surat Al-Qiyamah Ayat 23
إِلَىٰ رَبِّهَا نَاظِرَةٌ
23. Kepada Tuhannyalah mereka melihat.
Surat Al-Qiyamah Ayat 24
وَوُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ بَاسِرَةٌ
24. Dan wajah-wajah (orang kafir) pada hari itu muram,
Surat Al-Qiyamah Ayat 25
تَظُنُّ أَنْ يُفْعَلَ بِهَا فَاقِرَةٌ
25. mereka yakin bahwa akan ditimpakan kepadanya malapetaka yang amat dahsyat.
Surat Al-Qiyamah Ayat 26
كَلَّا إِذَا بَلَغَتِ التَّرَاقِيَ
26. Sekali-kali jangan. Apabila nafas (seseorang) telah (mendesak) sampai ke kerongkongan,
Surat Al-Qiyamah Ayat 27
وَقِيلَ مَنْ ۜ رَاقٍ
27. dan dikatakan (kepadanya): "Siapakah yang dapat menyembuhkan?",
Surat Al-Qiyamah Ayat 28
وَظَنَّ أَنَّهُ الْفِرَاقُ
28. dan dia yakin bahwa sesungguhnya itulah waktu perpisahan (dengan dunia),
Surat Al-Qiyamah Ayat 29
وَالْتَفَّتِ السَّاقُ بِالسَّاقِ
29. dan bertaut betis (kiri) dan betis (kanan),
Surat Al-Qiyamah Ayat 30
إِلَىٰ رَبِّكَ يَوْمَئِذٍ الْمَسَاقُ
30. kepada Tuhanmulah pada hari itu kamu dihalau.
Surat Al-Qiyamah Ayat 31
فَلَا صَدَّقَ وَلَا صَلَّىٰ
31. Dan ia tidak mau membenarkan (Rasul dan Al Quran) dan tidak mau mengerjakan shalat,
Surat Al-Qiyamah Ayat 32
وَلَٰكِنْ كَذَّبَ وَتَوَلَّىٰ
32. tetapi ia mendustakan (Rasul) dam berpaling (dari kebenaran),
Surat Al-Qiyamah Ayat 33
ثُمَّ ذَهَبَ إِلَىٰ أَهْلِهِ يَتَمَطَّىٰ
33. kemudian ia pergi kepada ahlinya dengan berlagak (sombong).
Surat Al-Qiyamah Ayat 34
أَوْلَىٰ لَكَ فَأَوْلَىٰ
34. Kecelakaanlah bagimu (hai orang kafir) dan kecelakaanlah bagimu,
Surat Al-Qiyamah Ayat 35
ثُمَّ أَوْلَىٰ لَكَ فَأَوْلَىٰ
35. kemudian kecelakaanlah bagimu (hai orang kafir) dan kecelakaanlah bagimu.
Surat Al-Qiyamah Ayat 36
أَيَحْسَبُ الْإِنْسَانُ أَنْ يُتْرَكَ سُدًى
36. Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa pertanggung jawaban)?
Surat Al-Qiyamah Ayat 37
أَلَمْ يَكُ نُطْفَةً مِنْ مَنِيٍّ يُمْنَىٰ
37. Bukankah dia dahulu setetes mani yang ditumpahkan (ke dalam rahim),
Surat Al-Qiyamah Ayat 38
ثُمَّ كَانَ عَلَقَةً فَخَلَقَ فَسَوَّىٰ
38. kemudian mani itu menjadi segumpal darah, lalu Allah menciptakannya, dan menyempurnakannya,
Surat Al-Qiyamah Ayat 39
فَجَعَلَ مِنْهُ الزَّوْجَيْنِ الذَّكَرَ وَالْأُنْثَىٰ
39. lalu Allah menjadikan daripadanya sepasang: laki-laki dan perempuan.
Surat Al-Qiyamah Ayat 40
أَلَيْسَ ذَٰلِكَ بِقَادِرٍ عَلَىٰ أَنْ يُحْيِيَ الْمَوْتَىٰ
40. Bukankah (Allah yang berbuat) demikian berkuasa (pula) menghidupkan orang mati?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment